Kartu Ucapan Aqiqah Jakarta Duren Sawit
Tips Menjaga
Kesehatan Ala Rasulullah SAW
Nabi Muhammad SAW
diceritakan dalam berbagai literatur mulai dari Al-Quran maupun hadits adalah
sosok yang jarang terkena penyakit dan selalu sehat dalam menjalankan aktifitas
dakwahnya sehari-hari. Hal ini disebabkan dalam kesehariannya, Beliau selalu
menerapkan pola hidup sehat. Berikut contoh pola hidup sehat yang selalu
dikerjakan Nabi Muhammad dalam kesehariannya:
Selektif Terhadap Makanan
Tidak ada makanan yang masuk ke mulut rasulullah, kecuali makanan yang halal
dan thayyib (baik). Beliau sangat hati – hati terhadap kandungan makanan yang
ingin beliau konsumsi. Salah satu makanan kegemaran Rasul adalah madu. Beliau
biasa meminum madu yang dicampur air untuk membersihan saluran pencernaan.
Rasul bersabda,” Hendaknya kalian menggunakan dua macam obat, yaitu madu dan
Alquran”(HR. Ibnu Majah dan Hakim).
Tidak Makan Sebelum Lapar dan Berhenti
Makan Sebelum Kenyang
Perut mempunyai kapasitasnya sendiri. Kapasitas perut dibagi ke dalam tiga
bagian, yaitu sepertiga untuk makanan (zat padat), sepertiga untuk minuman (zat
cair), dan sepertiga lagi untuk udara (gas). Hal ini sebagaimana sabda
rasulullah,”Anak Adam tidak memenuhkan suatu tempat
yang lebih jelek dari perutnya. Cukuplah bagi mereka beberapa suap yang dapat
memfungsikan tubuhnya. Kalau tidak ditemukan jalan lain, maka (ia dapat mengisi
perutnya) dengan sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan
sepertiganya lagi untuk pernafasan” (HR Ibnu Majah dan Ibnu Hibban).
Makan Dengan Tenang
Jangan makan terburu – buru, makan dengan tenang akajn terhindar dari
tersedak ataupun tergigit. Makanan yang dikunyah dengan pelan dan sampai lumat
dapat membantu organ pencernaan beketrja lebih ringan, sehingga asama lambung
tidak naik dan terhindar dari sakit perut. Jika kita selalu makan dengan
terburu – buru akan menyebabkan kanker di usus besar.
Tidak Meniup Makanan atau Minuman Panas.
Dalam Hadits, Ibnu Abbas meriwayatkan “Bahwasanya Rasulullah
SAW melarang bernafas pada bejana minuman atau meniupnya”. (HR. At Turmudzi
dan dishahihkan oleh Al-Albani).
Secara teori ilmiah, hadits Rasulullah tersebut dapat dijelaskan bahwa
apabila kita menghembuskan nafas pada minuman, kita akan mengeluarkan karbon
dioksida (CO2), yang apabila bercampur dengan air (H2O), akan menjadi H2CO3,
yaitu sama dengan cuka, sehingga menyebabkan minuman itu menjadi acidic
(bersifat asam). Bila kebiasaan ini berlangsung dalam waktu lama akan dapat
merusak kinerja ginjal serta dapat meningkatkan risiko serangan jantung.
Tidak Makan atau Minum Sambil Berdiri.
Jika kita terbiasa makan dan minum sambil berdiri, air dan makanan yang
kita konsumsi akan langsung menuju kandung kemih tanpa disaring dan diserap
vitaminnya terlebih dahulu oleh tubuh. Akibatnya akan terjadi pengendapan
disaluran ureter. Endapan ini bila semakin dapat menyebabkan penyakit kristal
ginjal atau batu ginjal.
Cepat Tidur dan Cepat Bangun
Rasulullah biasa tidur di awal malam dan bangun pada pertengahan malam
kedua. Kemudian beliau bersiwak (sikat gigi), lalu berwudhu dan shalat sampai waktu
Subuh. Beliau tidak pernah tidur berlebihan, namun tidak pula menahan diri
untuk tidur sekedarnya. Tidur yang dianjurkan beliau adalah dengan memiringkan
badan ke sebelah kanan dan kadang – kadang berbalik arah ke sebelah kiri untuk
mempercepat proses pencernaan makanan.
Melakukan Puasa Sunnah
Ada beberapa puasa sunnah yang dianjurkan oleh beliau, seperti Senin Kamis,
puasa Daud, puasa enam hari di bulan Syawal, dsb. Puasa dapat mencegah berbagai
macam penyakit jasmani maupun rohani. Puasa sangat ampuh untuk detoksifikasi
atau pembersihan racun dalam tubuh.
Banyak sekali
keutamaan yang di dapat dengan melkukan puasa sunnah,, dan kita juga ada
perintah untuk melakukan ibadah Aqiqah, untuk Ibadah Aqiqah kita bisa
percayakan kepada Aqiqah Nurul Hayat,
untuk wilayah Jakarta bisa ke Aqiqah Nurul Hayat .
Komentar
Posting Komentar